
Kehadiran Mantan Pelatih sesaat sebelum pertandingan dimulai seolah mampu membangkitkan semangat Tim untuk bertanding. Lebih-lebih di saat tim harus menjalani pertandingan terakhir yang harus dipertaruhkan menang demai dapat melenggang di babak berikutnya. Pada pertandingan penentuan kemarin, Tim Tarakanita 2 bertemu dengan Tim BHB untuk memperebutkan posisi best runner up. Untuk dapat emnajdi best runner up, Tim Tarakanita 2Y mau tidak mau harus memenangkan pertandingan tersebut. Sedang bagi Tim BHB, kedudukan seri pun akan mampu membawa BHB menjadi best runner up pool.
Di bawah arahan Mantan Pelatih, TIM Tarakanita 2Y tampil penuh percaya diri. Dalam tempo permainan ang tinggi, Tim Tarakanita 2Y mampu mengimbangi perlawanan Tim BHB. Pada pertengahan babak pertama, melalui tendangan jarak dekat kaki kanan Jovandi bola mampu diarahkan ke gawang lawan sehingga mencetak skor 1-0 untuk Tim Tarakanita 2. Skor sementara 1-0 bertahan sampai berakhirnya babak pertama.
Tertinggal 0-1 di babak pertama, sejak awal babak kedua Tim BHB meningkatkan serangannya. Serangan secara bertubi-tubi dilancarkan ke gawang Tarakanita 2Y oleh pemain BHB. Upaya keras Tim BHB membuahkan hasil ketika di paroh waktu perjalanan babak kedua, Tim BHB mulai memudarkan ambisi Tim Tarakanita 2Y melalui satu buah gol oleh salah satu pemain BHB sehingga kedudukan jadi berimbang 1-1. harapan Tim Tarakanita 2Y untuk menjadi best runner up akhirnya benar-benar kandas setelah pada 5 menit sisa waktu babak kedua Tim BHB kembali menyarangkan 1 gol ke gawang Tarakanita sehingga mengubah skor menjadi 1-2 untuk keunngulan Tim BHB. Dengan skor 1-2 ini, Tim BHB melenggang ke babak semi final bertemu dengan Tim BTB-B, dan Tim Tarakanita 2 meski gantung sepatu.
Di akhir pertandingan, meskipun beroleh kekalahan, masih terlihat senyum berseri di wajah-wajah para pemain Tarakanita 2, terlebih setelah mereka diberikan penguatan oleh Mantan Pelatih. Tak lupa, seusai pertandingan mereka memanfaatkan kesempatan itu untuk berfoto bersama.
***
0 komentar:
Post a Comment