Saturday, 8 October 2011

Penerimaan piala kejuaraan dan uang pembinaan

Tim Futsaal Putri SMP Tarki akhirnya menggondol piala juara 1 dan uang pembinaan setelah mengungguli Tim Putri tuan rumah dalam ajang PENABUR 6 CUP tahun 2011 dengan skor 3–2 melalui perpanjangan waktu 2 kali 5 menit.

Pada menit awal babak pertama dimulai Tim Putri Tarki berhasil menyarangkan satu gol di gawang lawan melalui tendangan jarak jauh Bassia Putri yang juga menjadi kapten tim. Kedudukan 1–0 tidak bertahan lama, pada menit ketujuh Tim Putri tuan rumah P6A berhasil menyamakan skor menjadi 1–1. Kemudian pada menit-menit terakhir babak pertama kembali bola merobek ke gawang Tim Putri Tarki maka skor sementara 1–2 untuk keunggulan Tim tuan rumah. Skor 1–2 bertahan sampai turun minum babak pertama.

Foto bersama pelatih
Tertinggal satu gol, tidak membuat Tim Putri Tarki patah semangat. Pada babak kedua Tim Putri Tarki meningkatkan ritme permainan. Serangan bertubi-tubi dari berbagai lini dilancarkan ke sektor pertahanan lawa. Pada babak kedua ini terlihat Tim Tarki menguasai jalannya permainan. Beberapa peluang mencetak gol tercipta melalui tendangan sudut. Hingga pada menit kedua belas babak kedua, memanfaatkan tendangan dari sudut kanan gawang tim tuan rumah kembali Bassia menyamakan skor menjadi  1 –2. Kedudukan 2–2 bertahan sampai peluit babak kedua berakhir.

Dengan skor imbang 2–2 maka pertandingan dilanjutkan dengan perpanjangan waktu 2 kali 5 menit. Sampai  5 menit pertama perpanjangan waktu kedudukan masih berimbang. Gol penentu kemenangan Tim Tarki dicetak oleh Bassia sang kapten setelah memanfaatkan tendangan sudut pada 5 menit kedua perpanjangan waktu. Selain membawa Timnya meraih juara satu, gol ini juga menghantarkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak di ajang PENABUR 6 CUP ini. Sebagai pencetak gol terbanyak, Basia mendapatkan piala, piagam dan sejumlah uang pembinaan.

Nasib baik tampaknya tidak berpihak pada Tim Putra Tarki. Dalam ajang Penabur 6 Cup kali ini Tim Putra Tarki harus puas menempatkan diri di posisi keempat besar. Sebelumnya dalam babak semifinal Tim Putra Tarki berhadapan dengan Tim 21B dan harus mengakui ketangguhan lawan dengan skor akhir 1–8  untuk kemenangan Tim 21B. Kemudian dalam babak final untuk perebutan juara ketiga pun Tim Putra Tarki dijamu oleh Tim tuan rumah P6A dengan skor 2–5 untuk kemenangan tim tuan rumah sekaligus menempatkan tim tuan rumah sebagai juara ke-3.  Di posisi juara ke-1 ditempati tim 21B kemudian untuk juara ke-2 tim 261A setelah dalam pertandingan perebutan juara 1 Tim 21B memenangi pertandingan atas tim 261A.

Ketidakberhasilan Tim Putra Tarki kali ini, menurut pelatih lebih disebabkan karena keterbatasan pemain pengganti. Lebih-lebih setelah salah satu kipper tidak dapat turun bermain dalam putaran semifinal dan putaran final karena mengalami cidera lutut pada putaran sebelumnya.

***

4 comments: